Jumat (20/12), Sekolah Tinggi Agama Islam Terpadu Yogyakarta (STAI Terpadu Yogyakarta) menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah dengan tema “Sharing Session in the institution: Seputar KIP-Kuliah”. Kegiatan ini diikuti oleh para mahasiswa Prodi Studi Manajemen Pendidikan Islam dan Manajemen Dakwah khususnya mereka yang menerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Pada kesempatan ini, hadir tiga narasumber yang mengisi kegiatan tersebut antara lain Muhammad Zainal Abidin, M.Pd., M.H selaku Bidang Kemahasiswaan, Sulis Ariawan, dan Diana Ratna Trisnawati, S.Pd selaku pengurus KIP-K di STAI Terpadu Yogyakarta.
Di sesi awal kegiatan dimulai dengan pemaparan serba-serbi KIP-Kuliah, antara lain tujuan, dasar hukum, persyaratan mendaftar, manfaat yang akan diperoleh, hingga alur pendaftaran dan penerimaan Beasiswa KIP-K. Pertemuan yang dilakukan diruang Lab. Komputer STAI Terpadu Yogyakarta ini merupakan pertemuan pertama bagi mahasiswa penerima Beasiswa KIP-K tahun 2024 sekaligus menjadi penutup pertemuan di akhir tahun 2024. Pertemuan ini dilakukan beberapa kali sebagai bentuk kewajiban kampus STAI Terpadu Yogyakarta untuk melakukan pendampingan pada mahasiswa penerima KIP-Kuliah. Pendampingan berperan penting dalam membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, sosial, dan psikologis selama menjalani pendidikan tinggi.

Muhammad Zainal Abidin, M.Pd., M.H selaku Bidang Kemahasiswaan memaparkan seputar perkuliahan dan pengembangan diri bagi mahasiswa KIP-K di STAI Terpadu Yogyakarta. Terdapat serangkaian administrasi akademik yang harus diperhatikan oleh mahasiswa, antara lain biaya pendidikan, nilai minimum untuk lulus mata kuliah, rencana studi, tugas mata kuliah, KKN, skripsi, hingga kemudian wisuda. Sulis Ariawan selaku pengurus KIP-K menambakan dalam sesi tanya jawab, membahas upaya STAI Terpadu Yogyakarta dalam mendukung pengembangan diri mahasiswa, antara lain dengan menyediakan soft skills training, MBKM, aktivitas organisasi, part time job, magang, hingga exchange program. Mahasiswa juga diwajibkan memiliki dedikasi dalam pendidikan dan kelembagaan yang ada di lingkungan STAI Terpadu Yogyakarta.